Apa sih Manfaat Yoghurt

Belakangan ini sering sekali kita temui berbagai distro menyajikan makanan kesehatan dengan rasa yang membuat ketagihan. Sudah bukan jaman lagi yang disebut makanan kesehatan akan kita jumpai dengan bentuk dan rasa kurang menyenangkan. Salah satu dari makanan sehat yang mulai merambah Jakarta adalah Yogurt. Berbagai tempat menarik yang menyajikan Yogurt ini bahkan dapat kita jumpai di mall mall besar di Kota-kota besar di Jakarta, sebut saja Yogulicious, Heavenly Blush, Sour Sally dan sederet nama distro yogurt lain yang benar-benar mengubah citra makanan ini dari sekedar makanan sehat menjadi makanan sehat yang trendi dengan rasa yang menyenangkan dan membuat ketagihan. Yogurt dengan kadar lemak rendah dan protein tinggi membuat yogurt kaya akan kalsium, riboflavin, Vitamin B6 dan B12. Selain itu Yogurt dipercaya dapat melawan diare dan bahkan memperbaiki pencernaan serta mengurangi kemungkinan kanker usus. Bagusnya lagi, Yogurt ini dapat dinikmati oleh mereka yang alergi susu, Semua khasiat susu tanpa ada resiko.

Yoghurt atau yogurt adalah sebuah produk susu yang dihasilkan oleh bakteri fermentasi susu. Fermentasi dari laktosa menghasilkan asam laktat yang bekerja pada protein susu sehingga membuat yoghurt lebih padat serta memiliki tekstur dan aroma yang khas. Umumnya yoghurt dibuat menggunakan susu sapi, namun ada beberapa yoghurt juga menggunakan susu kedelai.
Yoghurt telah dikonsumsi selama lebih dari 4500 tahun dan telah terkenal di seluruh dunia dewasa ini. Yoghurt memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Beberapa di keunggulan yoghurt adalah kaya protein, memiliki kandungan kalsium, riboflavin, vitamin B6 dan vitamin B12.

Manfaat Yoghurt
Berikut ini beberapa manfaat dari yoghurt untuk Anda:

  • Menyehatkan pencernaan
  • Berdasarkan hasil penelitian, yoghurt dapat mengatasi berbagai masalah pencernaan seperti diare, radang usus, kanker usus atau intoleransi laktosa.
  • Mengurangi risiko terjadinya infeksi pada vagina
  • Wanita yang mengkonsumsi yoghurt dapat mengurangi tingkat keasaman (pH) sehingga dapat mengurangi perkembangan infeksi jamur.
  • Menurunkan risiko darah tinggi
  • Dengan mengkonsumsi yoghurt 2-3 porsi sehari, dapat mengurangi risikotekanan darah tinggi.
  • Mencegah osteoporosis
  • Karena berbahan dasar susu, maka dalam yoghurt mengandung kalsium dan vitamin D. Kedua zat ini dapat membentu seseorang terkena osteoporosis.
  • Membantu kita lebih kenyang
  • Kandungan kalori yang terdapat dalam yoghurt manjadikan yoghurt makanan yang dapat membantu sesorang merasa lebih kenyang.

Yoghurt untuk Penderita Intoleransi Laktosa

Intoleransi laktosa yaitu ketidakmampuan tubuh untuk mencerna laktosa, gula yang paling banyak terkandung dalam susu. Sewaktu seseorang mengkonsumsi laktosa yang terdapat dalam susu dan produk-produk sejenisnya maka bakteri dalam usus besar mengubah laktosa itu menjadi asam laktat dan karbon dioksida. Dalam waktu 30 menit saja, timbul gejala-gejala umum, yang mencakup mual, kejang otot, kembung, dan diare.

Bagaimana dengan yoghurt yang merupakan produk susu juga?

Yoghurt mengandung laktosa hampir sebanyak susu, namun beberapa penderita intoleransi laktosa dapat mencernanya tanpa mengalami gangguan. Karena yoghurt mengandung mikroorganisme yang mensintesis laktase, dan ini membantu pencernaan laktosa. Yoghurt lebih mudah dicerna oleh tubuh dibanding susu. Meski rasanya sedikit asam, namun Anda dapat memperoleh manfaat melalui yoghurt. Saat ini, terdapat banyak produk yang dibuat dari yoghurt yang menambah kenikmatan dan cita rasa dari yoghurt sepertifrozen yoghurt serta berbagai yoghurt dengan rasa buah. Konsumsi yoghurt dapat membuat tubuh Anda lebih sehat.

Bananas Can Inhibit HIV ?

Experts indicate, bananas have a substance that has the potential to become an obstacle to HIV infection. These findings are expected to open a new window in the treatment of prevention of HIV infection has yet to find a cure.

Researchers from the University of Michigan Medical School are interested in lectins, chemicals that are naturally in plants, because of its ability to stop the chain reaction of various types of infections. Laboratory test results show, BanLec, lectins found in bananas, as effective as anti-HIV drugs at this time.

A new way to stop the spread of HIV is absolutely necessary. We have a number of new HIV infections exceeds the number of individuals who received antiretroviral drugs, namely 2.5 to 1. In fact, there are no signs of an HIV vaccine would be present in the near future.

At present the use of condoms is still so prevention of HIV transmission is most effective when used consistently and correctly. Other prevention strategies are also effective means to prevent transmission through the vagina and rectum using a drug that prevents HIV entry into target cells.

Research conducted by Michigan State University researcher shows how lectins can identify the attackers from outside the body, such as viruses, and attack him as a pathogen, can be developed to identify the HIV virus.

Besides having the same potential anti-HIV drugs currently available, the banana lectins are also much cheaper to produce as a drug that can reach the wider community. Lectins from banana is believed to be more effective when used in preventive medicine components of the virus that spread the genitals or anus.

“The problem for anti-HIV drugs is the ability of the virus to mutate and become resistant. However, it can be prevented by lectins. Lectins can be attached to the sugar found in various points of HIV-1 envelope and the estimated need of mutation for the virus to multiply get it, “said Erwin J Goldstein, PhD, professor of biological chemistry.**8dunia90.blogspot.com**

Source: KOmpas.com

7 Makanan Yang Wajib Anda Konsumsi Setiap Hari

Makanan sangat penting bagi kelangsungan hidup suatu spesies. Makanan menyediakan energi dan nutrisi bagi tubuh yang sehat dan kuat. Vitamin dan mineral tersedia dari makanan yang beraneka ragam. Oleh karena itu, kita perlu mengkonsumsi menu yang beragam untuk mendapatkan diet yang seimbang. Ada beberapa makanan yang tidak seharusnya Anda makan setiap hari. Namun, ada juga makanan yang sangat bermanfaat bagi tubuh jika dikonsumsi setiap hari. Berikut adalah 7 jenis makanan yang seharusnya Anda makan setiap hari:

1. Tomat Merah

Tomat adalah buah yang kaya vitamin A, C dan K. Tomat juga kaya akan lycopene, antioksidan yang membantu melindungi sel terhadap berbagai jenis kanker. Telah ditemukan bahwa tomat yang dimasak memberikan perlindungan lebih terhadap kanker dibandingkan bila dimakan mentah.

2. Wortel

Wortel selalu dipromosikan sebagai makanan bagi mata. Alasannya memang tepat karena wortel kaya akan beta-karoten. Beta-karoten diubah oleh tubuh menjadi vitamin A yang kemudian diserap oleh retina. Vitamin A akan membantu menjaga kesehatan mata dan juga penglihatan. Mengkonsumsi wortel membantu meningkatkan dan mempertahankan penglihatan di malam hari. Vitamin A juga membantu mencegah masalah mata. Wortel selain mempromosikan mata yang sehat juga pelawan kanker yang tangguh.

3. Sayuran Berdaun Hijau

Sayuran jenis ini dikatakan menjadi salah satu makanan super alami. Sayuran berdaun hijau rendah kalori sehingga dapat membantu menjaga berat badan. Sayuran ini mengandung kadar vitamin dan mineral yang tinggi sehingga membantu melawan kanker dan penyakit jantung. Sayuran berdaun hijau juga mencegah diabetes.

4. Biji-bijian

Biji-bijian adalah makanan yang tinggi serat tetapi rendah lemak. Biji-bijian dapat membantu menjaga sistem pencernaan yang sehat. Makanan ini juga dapat membantu mencegah kanker dan mengatur gula darah yang menyebabkan diabetes. Biji-bijian mengandung gizi lain seperti folat dan kalium.

5. Yogurt

Mengkonsumsi yogurt dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan kanker. Yogurt dengan kultur hidup aktifnya baik bagi sistem pencernaan. Kultur hidup aktifnya membantu menyeimbangkan bakteri baik dalam perut Anda, membuat penyerapan vitamin dan mineral berjalan dengan lebih efisien.

6. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan tinggi serat, protein dan antioksidan. Kacang-kacangan juga merupakan sumber yang baik dari lemak tak jenuh dan sangat baik bagi jantung. Makanlah segenggam kacang setiap hari.

7. Gandum

Gandum kaya akan serat dan bermanfaat untuk sistem pencernaan yang sehat, baik yang mengandung gluten maupun yang tidak. Jangan kuatir jika Anda tidak suka gluten karena banyak jenis gandum yang tidak mengandung jenis protein tersebut. Contoh dari jenis-jenis gandum adalah quinoa, gandum utuh dan beras merah.

Cobalah untuk menyertakan semua makanan sehat ini dalam diet harian Anda. Seharusnya hal ini tidaklah sulit karena semua jenis makanan ini dapat ditemukan di pasar tradisional maupun supermarket. Nikmati makanan ini dalam berbagai menu yang berbeda, pada waktu yang berbeda setiap hari.

Sumber: www.jawaban.com