Ukuran tubuh koi dewasa relatif besar. Warna-warni pada tubuhnya membuat kolam ikan semarak. Tak heran, makin banyak orang yang jatuh cinta memelihara ikan koi.
Jika Anda juga tertarik memelihara ikan koi, maka beberapa persiapan mesti dilakukan. Persiapan ini perlu dilakukan agar ikan koi yang harganya ratusan hingga jutaan rupiah per ekor itu dapat hidup sehat. Kira-kira begini persiapan yang mesti dilakukan:
Mempersiapkan dimensi kolam
Ketika memutuskan untuk memelihara koi, perhatikan dimensi kolamnya. Volume air sangat memengaruhi kesehatan ikan koi. Jika ikan tidak terlalu besar, maka buatlah kolam ikan yang tidak terlalu dalam, begitu pula sebaliknya. Kemudian, perhatikan pula jumlah populasinya di dalam kolam. Seimbangkan luasnya kolam dengan jumlah koi yang akan dipelihara. Kolam yang terlalu besar bisa menyulitkan koi untuk mencari makan.
Pasang aerator di dalam kolam
Selain berfungsi untuk mengalirkan oksigen ke dalam kolam, aerator juga berguna untuk menciptakan arus. Gelembung arus yang ditimbulkan aerator membuat koi sering bergerak. Hal itu bagus untuk koi sebab, makin besar ototnya, makin gendut pula tubuhnya.
Haluskan dinding kolam
Sifat koi yang gemar menggesekkan tubuhnya ke dinding kolam perlu diwaspadai. Dinding kolam yang bertekstur kasar bisa membuat sirip ikan koi terluka. Oleh karena itu, pilih jenis material yang halus untuk dinding kolam ikan. Keramik, misalnya.
Penyinaran
Sinar matahari berperan penting pada kesehatan ikan koi. Dalam sehari, koi membutuhkan hangatnya sinar matahari minimal tiga jam, apalagi untuk jenis koi hikari atau bersisik mengilap. Kekurangan cahaya matahari membuat warna pada tubuh koi memudar. Maka dari itu, ciptakan kolam yang cukup terang. Bila kolam ikan berada di dalam ruangan, maka Anda bisa menyinarinya dengan lampu pijar. (Astri Diana/iDEA)
Sumber: properti.kompas.com